Samarinda, 29 Januari 2025. Stasiun Meteorologi Aji Pangeran Tumenggung Pranoto Samarinda atau BMKG Samarinda turut serta dalam rapat penanganan banjir yang terjadi di wilayah Kota Samarinda. Rapat tersebut dilaksanakan di Balai Kota Samarinda, rapat tersebut dipimpin oleh Asisten II Walikota Samarinda serta diikuti oleh berbagai stakeholder terkait seperti BPBD Kota Samarinda, BPBD Prov. Kalimantan Timur, BWS Kalimantan IV Samarinda, TNI dan POLRI, serta berbagai dinas terkait di Pemerintah Kota Samarinda. Dalam rapat tersebut, BMKG Samarinda menyampaikan hasil monitoring mengenai kondisi cuaca yang sedang terjadi di wilayah Kota Samarinda serta prospek kondisi cuaca beberapa hari kedepan. BMKG Samarinda menjelaskan bahwa dalam beberapa hari terakhir terhitung dari tanggal 26-29 Januari 2025 wilayah Kota Samarinda mengalami hujan dengan intensitas yang cukup tinggi yaitu mencapai lebih dari 100 mm/hari (hujan sangat lebat), hal tersebut disebabkan karena musim hujan yang diiringi dengan aktifnya gelombang atmosfer yaitu MJO, Kelvin, dan Equatorial Rossby di wilayah Kalimantan Timur sehingga meningkatkan kelembapan udara dan suplai uap air yang pada akhir menyebabkan terjadinya hujan lebat dan banjir di wilayah Kota Samarinda. Lebih lanjut, BMKG menghimbau kepada berbagai pihak untuk terus waspada dalam beberapa hari kedepan karena masih adanya potensi hujan yang dapat terjadi di wilayah Kota Samarinda. Akhirnya, rapat penanganan banjir tersebut menghasilkan berbagai rekomendasi yang akan disampaikan kepada walikota Samarinda nantinya.